Hai sobat UCers! Kita semua sudah tau efek dan bahaya merokok.Misalnya saja sakit paru-paru, kanker, dan sebagainya. Namun jarang sekali orang yang tau bahwa kebiasaan merokok juga memiliki dampak pada wajah kita.
sumber; tribunnews.com
Dilansir dari hellosehat.com, orang yang memiliki kebiasaan merokok, wajahnya akan terlihat lebih tua dibandingkan dengan umurnya. Efek ini memang tidak langsung terlihat. Namun, akan jelas setelah kurang lebih 10 tahun menjadi perokok.
Perubahan pada kulit seorang perokok, awalnya akan terlihat berwarna keabuan dan kemudian timbul garis-garis di area bawah mata dan mulut, seperti keriput.
Kok bisa seperti itu?
Jadi, rokok yang kita hisap mengandung zat kimia berbahaya seperti nikotin. Zat kimia inilah lama-lama akan membuat pembuluh darah kita menyempit. Jika pembuluh darah menyempit, maka aliran darah dibawah kulit tidak akan normal. Selain itu, kulit juga akan sedikit mendapat oksigen dari darah. Nah ini yang membuat kulit tak sehat dari dalam.
Dari luar pun demikian, orang yang merokok, tentunya kulit bagian luar terkena asap rokok. Nah ini membuat kolagen di kulit kita menjadi berkurang bahkan rusak.
Karena dua hal tersebut maka kulit kita akan lebih cepat menua. Bagaimana UCers? Masih ingin merokok?
Hal ini tak hanya asumsi lho. Namun, ada sebuah Journal of Epidemiologi & Community Health. Dalam jurnal tersebut disimpulkan bahwa merokok dapat merubah karakteristik wajah kita.
Wah serem ya.
Sumber:
sumber; tribunnews.com
Dilansir dari hellosehat.com, orang yang memiliki kebiasaan merokok, wajahnya akan terlihat lebih tua dibandingkan dengan umurnya. Efek ini memang tidak langsung terlihat. Namun, akan jelas setelah kurang lebih 10 tahun menjadi perokok.
Perubahan pada kulit seorang perokok, awalnya akan terlihat berwarna keabuan dan kemudian timbul garis-garis di area bawah mata dan mulut, seperti keriput.
Kok bisa seperti itu?
Jadi, rokok yang kita hisap mengandung zat kimia berbahaya seperti nikotin. Zat kimia inilah lama-lama akan membuat pembuluh darah kita menyempit. Jika pembuluh darah menyempit, maka aliran darah dibawah kulit tidak akan normal. Selain itu, kulit juga akan sedikit mendapat oksigen dari darah. Nah ini yang membuat kulit tak sehat dari dalam.
Dari luar pun demikian, orang yang merokok, tentunya kulit bagian luar terkena asap rokok. Nah ini membuat kolagen di kulit kita menjadi berkurang bahkan rusak.
Karena dua hal tersebut maka kulit kita akan lebih cepat menua. Bagaimana UCers? Masih ingin merokok?
Hal ini tak hanya asumsi lho. Namun, ada sebuah Journal of Epidemiologi & Community Health. Dalam jurnal tersebut disimpulkan bahwa merokok dapat merubah karakteristik wajah kita.
Wah serem ya.
Sumber: